Selasa, 28 Januari 2014

WisataKuliner Bandung - Mie Linggarjati, Sejak 1950!


Wisata Kuliner Indonesia #308
Mie Linggarjati
Jl. Balong Gede No. 1 (Samping ex Dian Theater - Alun-Alun)
Bandung


Bandung memang dipenuhi penjaja makanan legendaris yang sudah memulai usahanya puluhan tahun yang lalu. Tak terkecuali di tempat ini, Mie Linggarjati. Menurut sang empunya, tempat ini sudah mulai berjualan makanan (dulunya Rumah makan) sejak tahun 1950. Ini berarti sudah bertahan selama 60 tahun! Apa sih yang menjadi keistimewaan tempat ini? Yamin Manis Baso Babat menjadi pilihan menu utama saya. Biasanya saya bukanlah penikmat mie, tapi penggemar baso. Disini keadaan terbalik, saya benar-benar menikmati setiap helai mie yang tersaji di atas mangkok, entah mengapa aroma gurih dan manis dari yamin manis yang ditaburi suwiran daging ayam halus ini begitu pas dengan lidah saya, jarang-jarang. Sementara itu baso yang disajikan di mangkok terpisah bersama kuah sendiri tidak terasa istimewa bagi saya. Tapi babatnya oke loh, empuk dan tidak liat. Jadi buat saya, magnet utama tempat ini ada di Yaminnya. Harganya relatif mahal untuk ukuran mie baso, satu porsi yamin manis baso babat ini dihargai sekitar 35rb rupiah. Tapi puas lah...

Atas rekomendasi banyak orang juga saya tergoda untuk memesan Es Alpukat. Katanya enak banget. Saya berpikir, bukannya dimana-mana es alpukat ya gitu-gitu saja? Pertanyaan saya langsung terjawab begitu suapan es pertama Es Alpukat itu hinggap di rongga mulut. Alpukat ini tidak disajikan dengan diblend halus tapi dihancurkan saja. Yang membuat istimewa dari minuman seharga 23ribu rupiah ini adalah pemanisnya, koq bisa pas banget ya? Jujur, saya bingung bagaimana mendeskripsikan cita rasa es alpukat ini, yang jelas begitu memikat. Es Alpukat yang memikat :) Dan yang pasti gak cuma enak, tapi enak bingiiitttt....

Gambar diambil dari resepawon.com
Walaupun saya lahir dan besar di Bandung tapi terus terang baru mengetahui tentang Mie Linggarjati akhir-akhir ini lewat iming-iming teman-teman di beberapa grup WhatsApp. Mungkin karena dulu saya gak hobi jajan kali yah. Di tempatnya yang bersih ini, awalnya Mie Linggarjati adalah rumah makan yang menyediakan aneka jenis makanan, sampai akhirnya memfokuskan diri hanya menjual mie baso dengan berbagai variannya. Dikelola oleh generasi kedua, tempat ini masih menjadi magnet yang cukup kuat bagi para pencinta kuliner Bandung. Terbukti, tempatnya yang masih banyak dikunjungi orang walau tempat sekitarnya seperti Dian Teather dan Palaguna Plaza sudah mati dan tidak lagi beroperasi. Dijamin gakan nyesel deh...

Mencari tempat makan di Bandung lainnya? Coba cek daftar Kuliner Bandung ini...

Rabu, 22 Januari 2014

WisataKuliner Malang - Bakso President, Sejak 1977


Wisata Kuliner Indonesia #307
BAKSO PRESIDENT
Jl. Batanghari No. 5 (Belakang Hotel Savana)
Telp: 0341 - 496746

Malang

Di banyak kota, penjaja bakso Malang banyak kita temui baik yang memakai gerobak maupun di kedai. Nah, kalau kita ke Malang tentunya berburu bakso khas kota ini tidak boleh dilewatkan. Salah satu penjaja baso yang ternama dikota Malang adalah Bakso President. Menyusuri gang di sebelah hotel Savana, sampailah saya di kedai Bakso President yang berada tepat di samping rel kereta api. Beragam pilihan "isi" mangkuk baso kita tersedia disini, sebut saja bakso kecil, bakso besar, bakso goreng, bakso tulang muda, siomay goreng/basah, bakso goreng udang, goreng panjang, jerohan paru, rempelo ati dan lain-lain. Daripada pusing-pusing milih saja paket paling lengkap yaitu Bakso Campur Special (Rp. 22.000). Semangkuk penuh aneka baso dalam kuah panas dengan cepat tersaji. Yang bikin beda, adalah adanya potongan paru sapi dan ati ampela diantara aneka baso yang biasanya hadir dalam bakso malang. Kuahnya pun nyeresep segar, pas buat hidangan sore-sore. Yang bikin agak kurang asik adalah pada saat saya kesana bakso bakarnya sudah habis :(

Bakso President mulai berjualan sejak tahun 1977. Dan nama President sendiri diambil dari nama bioskop yang saat itu berdiri di depan kedai ini. Saat ini tampakya bangunan bioskop tersebut sudah berganti menjadi hotel Savana. Tanda bahwa kedai ini memang kondang adalah dengan banyaknya foto artis yang tertempel di dinding sedang menikmati sajian bakso president ini. Yang menjadi keunikan tersendiri dari tempat ini adalah lokasinya yang persis berada di samping rel kereta api aktif, jadi ketika kita makan di sini, sewaktu-waktu bisa menikmati sensasi kereta api yang melintas di dekat kita hehehe.

Mau tau tempat makan lainnya di Kota Malang? Cek aja disini >> Kuliner Malang

Minggu, 19 Januari 2014

WisataKuliner Jakarta - Mie Ayam Gondangdia, Sejak 1968


Wisata Kuliner Indonesia #306
MIE AYAM GONDANGDIA
Jl. R.P. Soeroso No. 36 (d/h Gondangdia Lama)
Telp. (021) 31926765
Jakarta


"Sejak 1968", tercantum di bagian kiri atas menu yang disodorkan kepada setiap pengunjung kedai sederhana di salah satu kawasan elit Jakarta ini. Ya rentang usia yang cukup lama untuk dapat disebut kuliner legendaris. Itulah Mie Ayam Gondangdia, atau banyak juga yang menyebutnya sebagai Mi Godila (Gondangdia Lama) karena kedai ini aslinya memang terletak di ruas jalan yang dahulu bernama Jalan Gondangdia Lama. Apa yang membuat Mie Ayam ini dapat bertahan begitu lama dengan pelanggan yang terus bertambah? Saya coba memesan satu porsi Mie Baso Pangsit Goreng. Satu mangkuk mie dengan toping potongan ayam, baso dan sawi, disajikan dengan semangkuk kecil kuah kaldu, ditemani dengan satu piring pangsit goreng yang disajikan dengan sausnya yang khas. Tekstur mienya memang berbeda, mie "home-made" ini tampak tipis, seperti kwiteaw kecil, tapi dengan kekenyalan yang pas. Rasa ayamnya juga cukup menohok, dengan resep yang saya yakin menjadi andalah tempat makan ini. Tapi favorit saya adalah Pangsit Gorengnya, renyah dengan "isi" di bagian tengah. Cocol dengan sausnya, josss.. Satu porsi Mie Ayam Baso dengan Pangsit Goreng ini harganya Rp. 28.000,-.


Kalo baca dari VivaLife, Mie Ayam Gondangdia ini didirikan oleh Toe Wah Seng pada 1968. Saat ini usaha mie ayam itu dikelola oleh generasi ketiga sang pendiri, yaitu Rino Chandika. Menu andalan kedai ini tentu saja mie ayamnya yang terkenal. Tetapi saat ini di daftar menu sudah terlihat banyak pilihan lain, sebut saja nasi tim, nasi goreng, capcay, ayam goreng mentega dan sebagainya. Mencari kedai ini tidaklah sulit, posisinya ada di ujung jalan dekat kolong rel kereta. Klik aja location di bawah untuk melihat petanya.

Mau mencari tempat makan lainnya di Jakarta? Klik aja disini Wisata Kuliner Jakarta

Minggu, 12 Januari 2014

WisataKuliner Lampung - Pempek Tenda Biru


Wisata Kuliner Indonesia #305
PEMPEK TENDA BIRU
Jl. Zainal Abidin Pagar Alam No. 57 - Gedung Meneng
Bandar Lampung
Telp.: 0721 - 701774


Pempek memang makanan khas Palembang, tapi karena sudah menasional, banyak kota yang memiliki tempat makan pempek andalan. Salah satunya di Bandar Lampung, adalah Pempek Tenda Biru yang kondang di ibu kota provinsi Lampung. Alkisah, ketika mendapat kesempatan untuk berkunjung ke kota ini, saya menyempatkan untuk mengunjungi salah satu kedai Pempek Tenda Biru alias Tebi di kawasan Jl ZA Pagar Alam, tidak jauh dari kampus IBI Dharmajaya. Buat saya salah satu kriteria keunggulan dari sebuah hidangan pempek-pempek adalah kuah cukonya, dan untuk Pempek Tebi ini poedjian patoet diberikan kepada olahan kuah cuko yang disajikan. Aneka jenis pempek kecil seperti kapal selam kecil, lenjer dan adaan yang disajikan di atas meja langsung disambar dengan dicocol ke cuko yang terkenal dengan paduan cita rasa asam dan pedas yang menggoda. Setiap potong pempek kecil ini dihargai Rp. 3500/buah

Tak lengkap rasanya jika tidak pula mencicipi sajian Pempek Kapal Selam yang selalu menjadi signature di setiap kedai makan pempek. Aroma ikan yang tidak terlalu menyengat tetapi memberi rasa gurih, muncul dari kulit pempek yang membungkus telur yang berada di tengah, dan guyuran kuah cuko menjadikannya sajian istimewa. Apalagi dengan ditemani pendamping mie kuning, bihun dan potongan timun. Sluruuupp... Harga satu porsi pempek kapal selam ini Rp 13.000,-

Lenggang juga layak dicoba jika anda mampir ke tempat ini. Potongan pempek digoreng bersama telur dadar, memberikan sajian unik yang bisa bikin ketagihan. Harga satu porsinya Rp. 11.000,-

Buat yang pengen makanan berkuah yang hangat, cobalah untuk memesan Model. Bahan utama pembuatan model ini sama seperti pempek yaitu berupa ikan dan sagu. Namun pada model ditambahkan pula tahu putih di dalamnya. Tidak memakai kuah cuko, Model menggunakan kuah kaldu yang gurih. Tak ketinggalan pula irisan timun, boihun dan bawang goreng menambah kenikmatan menyantap Model ini. Harga satu mangkoknya Rp. 12.000,-

Nah, setelah makan itu semua, pastinya harus mencoba pencuci mulut yang satu ini. Es Kacang Merah. Kacang Merahnya udah manis dan diguyur dengan serutan es serta susu coklat. Segerrrr...

Pempek Tenda Biru ini juga menyediakan paket pPempek yang dapat kita bawa sebagai oleh-oleh. Silakan kunjungi atau telpon kedainya. Selain yang saya kunjungi ini Pempek Tebi katanya juga ada di kawasan Jl Tamin dan Jl Kimaja.

Mau tau tempat makan lainnya di Bandar lampung? Klik aja ini -> Wisata Kuliner Lampung

Rabu, 01 Januari 2014

WisataKuliner Lampung - RM Jumbo Kakap


Wisata Kuliner Indonesia #304
RM Jumbo Kakap
Jl. Ikan Kakap No. 45
Bandar Lampung
Telp.: 0721 - 3681177


Tempat makan seafood tentunya mudah kita temui di berbagai kota, tetapi biasanya tiap kota punya satu atau dua tempat yang spesial. Demikian juga di kota Bandar Lampung, ada sebuah tempat makan seafood yang hampir tidak pernah sepi dari pelanggan khususnya di jam makan malam yaitu Jumbo Kakap. Apa yang membuat tempat ini spesial? Sepintas lalu, tidak ada yang menonjol dari tempat ini, selain keramaiannya dan juga "dapur"nya yang berada di depan. Dari daftar menu yang diberikan tampak beragam sajian khas seafood yang tersedia seperti ikan, cumi-cumi, kerang, udang dan sebagainya. Yang tampak berbeda adalah pilihan bumbu yang bisa kita pilih, misalnya untuk ikan kita bisa memilih sampai lebih dari 10 jenis masakan yang kita inginkan, sebut saja goreng kecap, bakar polos, bakar rica, steam gulai, steam tauco, goreng kering dlsb. Steam Ikan Macan jadi pilihan kita, dan ternyata tepat. Ini adalah steam ikan terenak yang pernah saya coba selama ini! Steam ikan Wajir di Medan dan seafood di Singkawang yang pernah saya cicipi lewaaatt. Kalau bahasa anak sekarang: rekomendit bingiiitt... Daging ikan macan yang lembut terolah baik dalam balutan bumbu steam yang "tidak pelit" bawang putih. Acungan jempol buat koki yang meracik bumbu sehingga memberikan cita rasa yang kuat ini.

Kepiting merupakan seafood yang wajib dicicipi buat saya :) Di RM Jumbo Kakap ini saya pilih kepiting berbumbu saus padang dan lada hitam. Dua-duanya ternyata juara, walau saya harus mengakui keunggulan yang lada hitam, bumbunya bener-bener memanjakan lidah saya. Tapi yang suka pedes, bumbu saus padangnya juga harus coba. Tapi sayangnya kepiting yang disajikan di sini ukurannya kecil-kecil.

Nah yang unik adalah sayuran pendampingnya, jika biasanya di tempat makan seafood lain cah kangkung selalu menjadi andalan sebagai pendamping lauk utama, di daftar menu saya menemukan nama sayuran yang unik, Lotus. Wah seperti apa ya? Ternyata mirip dengan sawi putih tetapi lebih kenyal. Dengan bumbu sederhana yang kuat bawang putihnya, sayur Lotus ini langsung merebut hati saya begitu suapan pertama. Juara.

Jadi buat yang mencari alternatif tempat makan di kota Bandar Lampung, Jumbo Kakap ini saya rekomendasikan. Selamat makan...